Penulisan Resensi Hikayat Berjudul Kalilah dan Dimnah ini terbagi dalam beberapa bahasan. Pada bagian Pertama berisikan penilaian singkat terhadap karya sastra Hikayat Kalilah dan Dimnah. Bagian kedua membahas tentang ringkasan isi Hikayat Kalilah dan Dimnah (sinopsis). Pada bagian ketiga bersisikan potensi yang dimiliki Hikayat Kalilah dan Dimnah.
Fabel Nusantara ini mengisahkan tentang Kura-kura yang cerdas dan Monyet yang licik. Kisah ini juga mengajarkan anak untuk bersabar karena segala sesuatu selalu membuahkan hasil pada waktunya.
Kera berlalu, sedangkan Monyet tertawa senang. Ia membayangkan akan menemukan segala pangan manusia nan sedap-sedap. Sudah beberapa hari ini ia mencium aroma kacang-kacangan, makanan kesukaannya. Monyet pun datang sendiri saat suasana desa sedang sepi. Penduduk bertani, anak -anak bersekolah, tak ada seorangpun di sekitarnya. HALAMAN : 1.
Dua angsa muda liar, ketika sedang mencari makan, bertemu dengan kura-kura ini; lama kelamaan mereka menjadi teman akrab. Suatu hari dua angsa itu berkata ke
Siput yang sebenarnya tertarik mengikuti jejak kura-kura mengurungkan niatnya. Kura-kura terus merangkak memanjat dinding sumur, makan dedaunan yang tumbuh di dinding sumur, hingga akhirnya mencapai mulut lubang sumur. Dia melongok ke dalam lubang dan berteriak “Hei katak dan siput…Naiklah! Di sini pemandangan bagus, terang dan hawanya segar.
. 402 111 34 150 94 343 434 402

ringkasan cerita kura kura dan monyet